Kita mengenal adanya penambahan blog untuk membuat tautan statik atau dinamis di lingkungan platform Blogger. Cara ini terbilang paling sering digunakan dibanding misalnya dengan sekedar menambahkan postingan baru. Tentu dengan tujuan agar tautan yang dimaksud lebih memiliki kelengkapan materi yang disuguhkan.
Anggap bila kita memiliki banyak blog dalam dasbor lalu disusun sedemikian rupa di halaman utama blog maka sekilas tampak seperti website profesional yang memiliki kekuatan materi. Misalnya bila saya punya blog yang masing-masing fokus ke bidang tertentu seperti : Flash, Ilustrasi, Javascript dan cSS, maka saya hanya perlu menautkan masing-masing alamat blog pada bagian header di halaman blog yang kita tentukan. Terlebih bila kita gunakan template yang sama pada setiap blog hingga pengunjung tak merasakan bahwa sebenarnya mereka dialihkan ke blog lain tanpa mereka sadari. Wow, makin mentereng ya?
Beda dengan di lingkungan Blogger, pada lingkungan wordpress kita diberikan fitur untuk menambahkan halaman lalu menautkannya secara otomatis di halaman muka secara lebih mudah. Maka tak heran bila kita sering melihat adanya tautan semisal profil, contact person atau penempatan shoutbox secara terpisah tanpa kekhawatiran memenuhi halaman muka.
Nah cara untuk menambahkan halaman di Wordpress adalah :
- Masuk ke bagian Dasbor, tuju tautan Tulis dan pilih submenu Tulis halaman.
- Isi bagian Judul halaman, dan Isi halaman. Akhiri dengan menekan tombol [Tampilkan] untuk langsung menampilkannya.
Disebut dalam catatan pada bagian Manajemen Halaman, bahwa "Halaman mirip dengan tulisan, tetapi mereka hidup di luar kronologi blog yang normal dan bisa disusun secara hirarkis. Anda bisa menggunakan halaman untuk menyusun dan mengatur berapapun jumlah isinya". Bagi yang memiliki banyak halaman, tentunya kita berpikir untuk mengurutkannya agar tampil lebih baik, untuk itu ada baiknya pula untuk memberikan nama halaman urut berdasarkan abjad sesuai dengan kemampuan pengurutan yang dimiliki Wordpress yakni mengurut berdasarkan abjad.
anda dijemput ke laman web saya.. terima kasih
BalasHapusWaahhh, berahli ke WP.... :D
BalasHapusngomong2 ttg wordpress. bisa gak ya pakai domain sendiri tapi hostingnya di wordpress??
BalasHapusWah, akhirnya bicara Wordpress juga. Sebagai pemilik blog yang khusus ngajarin Wordpress, saya ucapkan terima kasih
BalasHapuspro ien : nanti berkunjung
BalasHapuspro iko : iya nih, ada request mendadak
pro agung : bisa gung, sangat memungkinkan...
pro qzoners : sama sama....:D